untuk ke sekian kalinya ane menjadi orang yang dungu, oon, dan ane tak berdaya. masalah pekerjaan ane. ane sama sekali belum tahu pasti seluk-beluk Surat-Surat,tapi ane diberi tugas untuk menengani Surat-Surat. jadi mau ga mau,ane coba. jadi sering ane banyak melakukan kesalahan. ane mpe di ceramahin abis-abisan didepan teman-teman kantor ane. berusaha untuk tetap tersenyum dan bertingkah seperti anak kecil,berharap ane diberi rasa iba dari atasan ane.
disaat seperti inilah ane merasa ane menjadi orang yang tak berguna dan tak pantas menerima kepercayaan dari Mbak Novi,atasan ane. ane senang punya atasan seperti Mbak Novi yang begitu baik. Ia tak pernah marah jika ane ngelakuin kesalahan, mulai dari kesalahan yang kecil mpe besar. hanya aja sifat pelupanya yang sering buat ane juga jadi bingung,tapi karena sifat itulah,mbak Novi selalu manyadari bahwa semua yang ia lakukan tidak selalu benar. sebentar lagi atasanku ini menikah. ane belum siap ditinggalnya. ane ingin selalu dekat dia. ane sayang ma mbak Novi.
lanjut ke masalah ane seperti menjadi orang Oon ya...,hmmm... pokoknya ade aje salahnya ane,mulai dari salah nomor akun, salah tanggal SPPD lembar 2, salah tanggal, salah menyatukan surat-surat. aaarrggh!!! sebenarnya senang sih karena ane dapat pelajaran baru. ane jadi lebih mengerti tentang tugas yang ane emban. yang buat BT paling karena ane diketawain, ane dilihat seperti orang Oon yang tak mengerti apa-apa. Ya...emang sih ane belum terlalu tau,tapi ga perlu diketawain juga kale...,manusia wajar kale melakukan kesalahan. makanya dari kesalahan-kesalahan inilah ane belajar. ane harus siap ditertawaian untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi.
ane jadi bersemangat nie karena ada tantangan baru yang menanti ane. hanya aja ane ingin ubah sikap ane yang ga bisa berpikir tenang dalam melakukan pekerjaan ane. ane harus yakin kalo ane kerja dengan tenang,maka ane harus melatih diri ane agar tetap santai dan tenang dalam menghadapi apapun. kayak teman kantor ane, Eliyas namanya, orangnya tenaaaaaang banget. cara bicaranya pun tenang namun berwibawa,alhasil pekerjaannya selalu selesai dengan memuaskan. hmmm.... perlu ditiru. Mas Eliyas mirip kayak bapakku yang selalu tenang dalam menyelesaikan pekerjaannya,walau dalam hati sulit,namun beliau tetap berusaha dan secara perlahan semua baik-baik saja.
ayo Nissa...,keep smile N always Be Spirit!!!! YEAH....!!!!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar